JAKARTA- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) akhirnya resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) kepada PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk pada Senin (19/4/2021).
Penandatangan nota kesepakatan kerja sama ini merupakan tindaklanjut pertemuan Gubernur Kaltara Zainal A.Paliwang bersama jajaran Direksit Japfa Group pada 18 Maret lalu.
Saat dikonfirmasi, Gubernur Kaltara Zainal Paliwang menuturkan, kerja sama direncanakan bergerak dari beberapa sektor yang punya potensi besar di Kaltara. Di antaranya bidang perikanan, kelautan, pertanian, perkebunan dan kehutanan.
“Ada beberapa sektor yang menjadi perhatian kami. Diantatanya bidang perikanan seperti pertambakan dan ikan air tawar seperti ikan nila. Untuk bibit dan pakannya akan disiapkan Japfa group,” jelas gubernur.
Kendati begitu, sebelum memulai pekerjaannya, Japfa Grup terlebih dulu akan melakukan survei pada sektor-sektor yang dilirik tersebut.
“Insya Allah setelah Idulfitri tahun ini tim dari Japfa Grup akan melakukan survei ke Kaltara. Tujuan mereka ingin mengetahui langsung potensi sumber daya alam (SDA) Kaltara yang bisa dikembangkan,” terangnya.
Selain itu, nantinya Pemprov Kaltara juga akan membentuk tim khusus terkait kerja sama itu. Tim yang akan dibentuk Pemprov meliputi Dinas Perikanan dan Kelautan, Pertanian dan Perkebunan, Kehutanan dan instansi terkait lainnya.
Tim bentukan Pemprov tersebut, difungsikan sebagai pusat data potensi yang dimiliki Kaltara untuk dipaparkan kepada Jafpa Group.
“Secepatnya akan kita bentuk, tim ini akan bekerjasama dengan Japfa Grup untuk saling bertukar informasi,” tandasnya.