TARAKAN – Setelah melalui proses panjang, akhirnya Pengurusan DPD Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kaltara resmi dikukuhkan pada Selasa (30/8/2022) yang bertempat di gedung Serbaguna Pemkot Tarakan. Kegiatan pengukuhan tersebut sekaligus pembentukan markas daerah DPD LVRI Kalimantan Utara (Kaltara) yang bertempat di Kota Tarakan.
Dalam sambutannya, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Mayor Jenderal TNI (Purn) Saiful Sulun bersyukur atas terselenggarakannya kegiatan tersebut. Purnawirawan beroangkat Mayor Jenderal tersebut mengapresiasi seluruh anggota DPD LVRI Kaltara yang tetap solid hingga saat ini.
“selamat dengan diresmikannya pembentukan DPD LVRI Kaltara sekaligus pelantikan kolonel purnawirawan bapak Jafar sebagai Ketua DPD LVRI Kaltara. Adapun DPD Kaltara ini, terdiri dari DPC Tarakan, Bulungan, Malinau, KTT dan Nunukan,”terangnya, Selasa (30/8/2022).
“Kehadiran veteran di suatu daerah, itu memberikan gambaran ada jejak sejarah perjuangan di suatu daerah. Sesuai amanah, para pendiri bangsa, veteran ini didirikan tugas pokok untuk mewariskan jiwa semangat dan nilai perjuangan 45,”sambungnya.
Ia berharap dengan dikukuhkannya pengurusan DPD LVRI Kaltara pemerintah dapat memberi perhatian lebih kepada veteran yang masih tersisa.
“Di undang-undang di pasal 19 nomor 15 tahun 2012, itu menunjukan bahwa pemerintah wajib mendorong veteran. Untuk itu, kami sangat mengharaopkan berhatian dan dukungan pemerintahnya untuk ikut memperhatikan dan membantu DPD dan DPC LVRI,”tukasnya
Sementara itu, Ketua DPD LVRI Kaltara Muhammad Jafarjalsyah bersyukur dapat terselenggarakanya pengukuhan dengan lancar. Sehingga ia berharap organisasi.imi dapat menjadi wadah para veteran memperjuangkan hak-haknya.
“Alhamdulillah kami sangat bersyukur atas terselenggarakannya acara ini dengan lancar. Yang pertama-tama selaku DPD, kami menginventarisir anggota. Kedua ini menjadi wadah memperjuangkan hak-hak veteran sesuai dengan undang-undang yang ada,”ucapnya
“Untuk jumlah anggota saat ini kurang lebih 776. Sebelumnya ada tim dari pusat yanh dikirim ke sini. Hasil laporan dari sini dikirim ke Mabes untuk di plenokan,”jelasnya.
Ia menceritakan, alasan letak DPD tidak berada di ibu Kota Provinsi Tanjung Selor namun di Kota Tarakan. Diterangkannya hal itu lantaran kesepakatan bersama menyetujui bahwa letak kantorDPD ditempatkan di Kota Tarakan. Kedua, ialah mengacu pada sejarah revolusi perjuangan dwikora yang berkomando di Tarakan. Ketiga, Tarakan merupakan kota strategis yang menjadi pusat perhubunhan di Kaltara.
“Veteran ini memiliki 3 tingkatan, yang pertama veteran pejuang kemerdekaan, kemudian pembela kemerdekaan. Selanjutnya, Trikora dan veteran dwikora dan veteran seroja,”tukasnya.
Sementara Walikota Tarakan dr Khairul M.Kes turut berbangga atas dikukuhkannya DPD LVRI Kaltara. Meski mengakui belum dapat memberikan santunan yang besar, namun ia berharap kedepannya dapat meningkatkan santunan para Veteran.
“Pada saat ini saya mengucapkan selamat datang kepada Ayahanda Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Mayor Jenderal TNI (Purn) Saiful Sulun. Tarakan ini memang memiliki nilai sejarah. Tarakan terkenal dengan hasil minyak bumi sehingga menjadi rebutan sekutu dan Jepang,”
“Kami sebagai pemerintah Kota mengucapkan selamat kepada ketua DPD LVRI kaltara yang baru dikukuhkan. Kami juga meminta maaf karena yang sebenarnya juga tidak banyak. APBD kita terbatas mudahan kedepannya bisa ditingkatkan menyesuaikan kemampuan,”tandasnya.